Memaknai Jasa Para Pahlawan


"Anak-anak,  bagaimana cara kita menghargai jasa pahlawan??",

"Belajar dengan rajin buu..",

Masih ingatkah kita akan masa-masa  seragam merah putih dahulu?  Seringkali kita ditanyai oleh guru-guru kita dengan pertanyaan yang demikian. Bukan hanya bertanya ketika sedang mengajar, bahkan pertanyaan itu masuk juga ke dalam soal ulangan harian.

Yapp.. Belajar dengan rajin adalah salah satu cara kita menghargai jasa pahlawan yang sudah mempertaruhkan harta,  nyawa dan raganya demi bangsa kita. 

Mengisi kemerdekaan dengan belajar hingga nanti menjadi orang yang sukses sesuai dengan cita-cita tentu menjadi inpian kita semua.  Dengan begitu kita bisa ikut berpartisipasi dalam mewujudkan negara yang aman,  damai,  tentram,  bahkan menjadi negara yang maju. 

Di tahun 2018 ini,  tepat tanggal 10 september lalu,  kita juga kembali memperingati hari pahlawan.  Lalu pertanyaanya, apa yang sudah kita lakukan untuk menghargai jasa pahlawan?  Masihkah kita belajar dengan rajin sebagaimana pelajaran ketika kita masih SD dulu? 

Di abad milenial ini kita juga mesti berfikiran maju mengingat makin lama problem di negara kita ini makin kompleks saja. 

Di semua sisi bahkan pasti ada masalah.  Baik itu dari segi politik,  agama,  ekonomi, KKN, berita hoax, hutang negara yang makin menumpuk,  dan masih banyak lagi yang lainnya.

Nah teman-teman, menurut saya secara pribadi ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk menghargai jasa para pahlawan yang telah gugur demi memperjuangkan bangsa Indonesia.  Agar Indonesia yang sudah merdeka dan tenteram tidak bercerai berai lagi.  Apa saja??

1. Melawan berita hoax

Pict by: pixabay

Sebagaimana yang tadi saya bilang,  berita hoax sekarang sudah menjadi problem negara yang sangat meresahkan.
Adanya berita bohong atau palsu ini akan mengancam kerukunan umat beragama.  Ada banyak sekali berita yang menyebar di media-media sosial yang isinya malah provokasi. Oleh karena itulah kita mesti berhati-hati dalam menanggapi berita ini.  Jangan sharing sebelum saring. Kita harus cermati dulu bahwa berita tersebut benar dan tidak mengganggu kerukunan umat.
2. Mengutamakan produk dalam negeri

Membatik (pict by: pixabay) 

Mengutamakan produk dalam negeri bisa menjadi wujud kita untuk membantu perekonomian negara. Dalam skala yang lebih mudah lagi, kita juga bisa berbelanja dengan membeli produk-produk rumahan yang bisa membantu masyarakat dalam mengembangkan usahanya.  Berbelanja di warung tetangga juga demikian. 

3. Toleransi dan saling menghargai 

Toleransi: (pict by: canva) 
Indonesia memiliki 6 agama, memiliki banyak sekali perbedaan.  Bukan hanya agama yang berbeda, kita semua juga pasti tau indonesia memiliki adat budaya yang beragam.  Terkenal dengan sebutan bhineka tunggal Ika. Disinilah kita mesti saling bertoleransi terhadap agama-agama lain yang diakui di negara kita.  Menghargai caranya beribadah dan tidak mengusik peribadatan mereka. 
Menghargai sesama dalam menjunjung tinggi adat istiadat dan memaklumi perbedaan..

4. Melestarikan budaya

Budayakan senyum (pict by: pixabay) 

Budaya juga menjadi kekayaan kita.  Budaya yang positif tentunya.  Salah satunya menurut saya yaitu budaya senyum.  Indonesia bahkan terkenal dengan negara yang ramah terhadap orang asing.  Dan hal ini jua lah harus kita lestarikan. Agar makin banyak turis yang datang ke Indonesia, mempelajari adat budaya indonesia hingga indonesia dikenal di semua penjuru dunia.

5. Menjalankan pancasila, perundang-undangan, dan aturan agama masing-masing .
Ini tentu saja wajib kita laksanakan. Para pahlawan dahulu bersusah payah dalam membentuk pancasila dan perundang-undangan agar Indonesia punya landasan,  punya dasar negara,  punya pedoman.  Tak terperi seberapa besar mereka dalam mewujudkan itu semua. 

Karna itulah kita wajib menjalankan pancasila dan perundang-undangan.  Menaatinya.

Begitu juga dengan aturan agama.  Agama apapun itu pasti mengajarkan yang baik-baik kepada penganutnya dan tidak bertentangan dengan pancasila.  Maka dari itu hendaklah sebisa mungkin kita menjadi pemeluk agama yang taat hingga negara kita pun menjadi negara dengan penduduk yang taat terhadap agama.

6. Memiliki jiwa patriotisme yang tinggi 
Pernahkan ketika mengikuti upacara bendera merah putih lalu hatimu bergetar saking khidmatnya upacara tersebut? 
Atau pernahkah ketika Indonesia dilecehkan hatimu ikut marah?  Itulah pertanda bahwa jiwa patriotisme di hatimu begitu tinggi.  Rasa Cinta kepada tanah air. 

Layaknya orang yang jatuh Cinta,  ia pasti akan melakukan apapun untuk yang dicinta.  Meski nyawa taruhannya.  Seperti itulah hendaknya kita terhadap negara kita.  Mencintai dengan segenap jiwa dan raga dan akan melakukan apapun demi negara kita yang sangat dicinta.

Mungkin itu saja yang bisa aku sharing pada kesempatan kali ini. Semoga kita bisa mengamalkannya sehingga kita bisa sama-sama mewujudkan negara yang aman, damai, dan tenteram.  Menikmati warisan para pahlawan dengan sebaik mungkin, menjadi Negara yang baldatun thoyyibatun wa rabbbul ghofur..

Disclamer : Tulisan ini dibuat untuk menjawab tantangan nulis serempak dari Blogger Bengkulu

8 komentar

  1. Melawan hoax yes, penting banget tuh. Karena zaman now ini hoax jadi masalah yang parah bin banget

    BalasHapus
  2. Siip Neng dengan memaknai perjuangan pahlawan dengan cara2 tersebut semoga dapat terwujud negara yang aman tentram dan makmur.

    BalasHapus
  3. Keenam-enamnya harus dilakukan ya. Sip lah

    BalasHapus
  4. Paling gampang dengan melawan berita hoax tu

    BalasHapus
  5. Sifat yang harus tertanam dalam setiap pribadi, terimakasih sudah berbagi

    BalasHapus
  6. Blogger pahlawan anti hoax kecuali ngejooob, hahaha

    BalasHapus
  7. Selalu ada inspirasi kalo bicara pahlawan. Nah kita bisa jiga di sebut pahlawan masa depan loh

    BalasHapus

Thanks udah mampir. Jangan lupa tinggalkan komentar ya. No SARA. Syukron Jazakallah..😊

Komunitas BRT Nerwork

Komunitas BRT Nerwork
Logo Komunitas BRT Network

Komunitas Mama Daring

Komunitas Mama Daring
Logo Mama Daring